Ujung Kulon, Pesona Tersembunyi di Penghujung Barat Pulau Jawa yang Bikin Liburanmu Gak Monoton

Pengalaman berkunjung ke Ujung Kulon. Pertama kali mendengar kata 'ujung kulon' tentu saat gue masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). Kala itu, di mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA), gue ingat betul di suatu buku ajarnya dalam bab pelestarian alam membahas mengenai ekosistem, biodiversitas, konservasi hayati, dan sebagainya. Sempat disinggung pula berbagai istilah seperti suaka margasatwa, cagar alam, taman nasional, dan sebagainya. Ya istilah-istilah tersebut merupakan tempat-tempat yang dikhususkan untuk pelestarian makhluk hidup. Gue ingat, salah satu nama tempat yang muncul adalah 'Taman Nasional Ujung Kulon'. Gue mendapatkan informasi dari buku tersebut bahwa tempat tersebut adalah tempat penangkaran badak bercula satu.

Waktu berjalan begitu cepat dan kini sampailah di mana gue pada akhirnya benar-benar bisa mengunjungi tempat tersebut. Ide ini muncul karena gue sudah jenuh dengan rutinitas kantor dan benar-benar butuh penyegaran. Gue menjelajah internet untuk menyari berbagai penyedia layanan liburan (travel agent) dan menemukan salah satu pengelola open trip.

Dengan bermodalkan mengikuti open trip yang menjadi pengalaman gue pertama berwisata ramai-ramai dengan peserta asing lain (ini open trip pertama gue, brew!!), akhirnya gue mendapatkan pengalaman wisata alam yang menakjubkan. 

Praktis, open trip ke ujung kulon ini mencetak beberapa pengalaman pertama gue sebagai berikut.

1. Pengalaman pertama snorkeling

2. Pengalaman pertama melihat babi hutan secara langsung

3. Pengalaman pertama menginap bareng orang-orang asing sesama traveller

4. Pengalaman pertama berfoto di bawah air

5. Pengalaman ke ujung paling barat Pulau Jawa

Sayang sekali, Taman Nasional Ujung Kulon yang terkenal dengan badak bercula satunya, membuat kenyataan bahwa gue tidak melihat satupun badak bercula satu yang identik dengan tempat wisata Ujung Kulon ini.

Berapa biaya yang dihabiskan untuk liburan ke Ujung Kulon?

Kamu cukup perlu menghabiskan budget sekitar 600ribu rupiah untuk mengikuti open trip ujung kulon dengan start Jakarta. Itu sudah termasuk transportasi penjemputan dari meeting point, kapal, makan, penginapan, dan sebagainya. 

Saya sendiri menggunakan jasi dari *UKI TRAVEL. Dengan biaya Rpxxx.xxx. Mungkin kamu di luar sana bisa mendapatkan biaya yang lebih murah atau lebih mahal. Banyak jasa open trip di luar sana yang menawarkan berbagai penawaran yang pilihan harga yang berbeda-beda. 

ITERINARY

1. Hari Pertama  20 Desember 2019

Hari pertama harusnya gak dihitung liburan, karena waktu dihabiskan cuma di transportasi doang. Setuju? wkwk. Jadi hari Jumat ini, lu harus dateng di titik kumpul (meeting point). Tenang saja, pasti akan diberitahu di grup Whatsapp oleh penyedia jasa layanan open trip-nya. Pulang dari kantor, gw pulang kantor jam 6-an, dan , ini kalau tidak salah (sudah 100% yakin), gw segera menitipkan laptop ke locker di bawah meja kantor gw, kemudian temen gue yang ikutan sudah menunggu di bawah kantor lalu menitipkan laptop juga. Gue udah siapin barang-barang buat travelling di tas gue karena pas ke kantor juga (kalo tidak salah) bawa tas goodie bag, gw berangkat pagi ke kantornya biar ga malu bawa banyak wkwk. 

Cabut dari kantor, (kalo tidak salah) gue naik mrt, lalu ke stasiun yakni stasiun tebet, lalu naik grabcar menuju Plaza Festival ... atau kalo tidak salah, naik grabbike... sumpah gw lupa haha...

20.00-21.00: Berkumpul dengan teman-teman traveller asing lain di Plaza Festival

Nah pengalaman gue nih, di sini ketemu sama orang Korea. Dua orang, cewek. Secara jujur bisa gue katakan, orang korea-nya lebih ramah dibandingkan traveller lokal lain. Mereka menyapa, memperkenalkan diri, dengan menggunakan Bahasa Indonesia, lancar kok, dan aksennya masih aksen Korea. Dia bilang gini "Hai, saya dari Korea". Di meeting point Plaza festival cukup ramai, sepertinya ada traveller dari trip lain, di tempat situ juga ada orang berlatih bela diri. Ramai orang-orang jalan-jalan ke mall Plaza Festival.

21.00-00.00: Minibus jalan menuju pelabuhan

Jalan lah kita naik minibus. Oh ya, ada meeting point lain bagi yang ikut open trip sehingga bus ini kalo tidak salah (confirmed 100%) berhenti Rest Area Karang Tengah, Tangerang. 21.23 kita udah masuk bus. 21.32 bus berangkat. 

 dermaga sumur

2. HARI KEDUA 21 Desember 2019

2. Hari Kedua 8 oktober

Sesampai di serang, bus mengambil titik jemput di Alfamart Serang (?) lalu kita mampir belanja dulu di Indomaret Serang sambil mampir ke toiletnya. Gue beli roti dan makanan Nasi Yummy Ayam Oriental  Indomaret itu. 00.42 kayaknya di indomaret, disuruh naik ke bus langsung. Bis berjalan kembali dan sempat berhenti sebentar di suatu titik di serang untuk mengambil alat snorkel. 

Pukul 04.56 pagi, kita bersiap-siap untuk keluar bis. Pukul 05.25 kami di dermaga Sumur menunggu kapal tiba, beristirahatlah sebentar, banyak yang masih ngantuk, gw mampir ke warung lalu membeli sandal jepit. Di lokasi dermaga Sumur ini, gw diceritain ama tour guide kalo daerah ini dulu pernah disapu tsunami (Tsunami Selat Sunda 2018) akibat letusan anak gunung Krakatau. 

Pada pukul 05.50, kapal tiba, mulailah kita naik kapal kecil yang akan diantarkan ke kapal lebih besar lagi, cepat kok nganterinnya. Pukul 06.07 kita sarapan pagi di kapal, menunya yakni nasi, mi, telor, dan potongan irisan tempe(?). 

Perjalanan di kapal melelahkan, kita ngantuk. Tatkala sinar matahari mulai terik, gw mulai mengeluarkan sunblock dan mengolesnya ke wajah. Olesan terlalu banyak sampai begitu putih, dibilangin, mau nge-lenong mas ama tour guidenya wkwk dan diketawain oleh mba-mba perempuan di belakangnya. 

Kapal ada tanda-tanda mau menepi, gue kira sudah akan sampai homestay, ternyata tidak, kita bermain-main pantai terlebih dahulu. Intinya sampai mendarat ke pantai, itu jam 08.25 (kita berfoto di pantai). 08.35

Pukul 08.55 udah mulai naik kano. Ternyata harga ini di luar. Harga sewa kano di trip ujung kulon adalah RP50.000. Kita pun foto-foto di kano.  


foto2 lagi
9.45 dah naik kapal lagi

Pulau Handeleum dan Traking Sungai Ciganteur


Kanoan

Bayar kano 50ribu

Sayang banget ga dapat liat badak pas kanoan

DIkasih sampan

Kita ga tau cara ngayuh sampai yg bener

di sampan yg gue pake, naik Satu sampain berisi 14 peserta plus 2 awak kapal jadi total 16

Kayaknya posisi paling enak adalah di paling ujung


Sampai ke pulau peucang jam 11.51
masuklah ke penginapan


12.41
makan siang dengan ikan
gw ga suka ikan, jadinya masak pop mie
haha
dibilangin ama tour guide kalo dulu dia juga ga suka makan ikan karena pernah durinya tersangkut ke tenggorokan tapi karena akhirnya terbiasa ngelola trip, akhirnya terbiasa

jam 13.32 kita sudah di kapal gays
trekking melelahkan

melewati menara belanda, angker, reruntuhan rumah, mercusuar
temen gw tertusuk duri, berdarah, untung ada yang bawa kapas/tisu

ada yg bawa rujak buah bagi2

batu2 sangat terjal di ujung

gw dah pake celana renang yg pendek eh ga jadi snorkeling

hingga sekitar jam 3 kurang sampai ke ujung


jam 15.33 balik melewati jalur yang tadi
jam 16.08 nyampee...
jadi trekkingnya tuh 30 menit

16.16 kapal sudah tiba, siap2 naik kapal, 

17.21 kita mulai menonton padang penggembalaan banteng, ada banteng jantan 1, dan banteng betina yang banyak

abis itu bermain ke pantai sejenak, dan berenang seru di pantaiii
asin sekali rasanya
18.20 masih di kapal, mau nyamoe
18.30 nyampe lah kayaknya
19.55 babi2 berkumpul di depan

Malam hari (sepertinya) makam bbq ikan lagi, ikan bakar, 


08.05 berkemas2
ada foto bareng
lalu waktunya snorkeling

Sarapan makan mi di kapal

Ga ada trekking pohon kiara






Menuju Penginapan

Penginapan ada babi, rusa, monyet, lengkap dah satwanya

Trekking Cibom - Tanjung Layar

Trekking, ini jauh juga trekkingnya memasuki hutan.ampe di Tanjung Layar. Batu2nya besar dan ombaknya tak kalah besar pula. Serem, takut tergelincir, mana batunya keras2 gitu. 

Baca lebih lanjut: https://www.tourdejava.net/2018/03/trekking-cibom-tanjung-layar.html


Gagal snorkeling, karena kata anak buah kapalnya, ada arus besar di lautnya. 

Padang Penggembalaan Cidaon


Lalu ke Padang Penggembalaan Cidaon. Melihat banteng. Waktu itu gw liat ada satu banteng jantan yang dikelilingi istri-istrinya wkwkwk. Bantengnya baik, ga ngejar kok, jaraknya jauh juga. Abis itu bermain di pantai, mencoba berenang

Makan Malam BBQ Ikan Bakar

HARI KETIGA. 


jam 06.37, waktunya Sarapan

Sarapan Nasi Goreng, kerupuk, telur, mi


Snorkeling time!

Abis snorkeling ya balik


beli pop es



12.40 disuruh ngumpulin tips ke ABK




sekitar jam 14 sampai di tempat peristirahatan sementara lalu bersih bersih

jam 14.25 beli pop es, sembari menunggu bus datang

jam 18,18 mampir bentar ke tempat sholat, lalu ke tempat makan Padang

Sekitar jam 22.30 menunggu busway

Naik KRL jam 23.13

Sampai kos, jam 00.29


sampai kos, kaki belang


ITINERARY

DAY 1
20.00-21.00 : Meeting Point Lobby Plaza Festival Kuningan Jakarta
21.30-22.00 : Penjemputan di pintu tol kebon jeruk dan rest area karang tengah
23.30-00.00 : Penjemputan di indomart Ciceri Serang
00.00-05.00 : Perjalanan ke dermaga sumur

DAY 2
05.00-06.00 : Tiba Disumur-Persiapan Menyebrang
06.00-09.00 : Menuju pulau peucang ( sarapan di kapal )
09.00-09.30 : cek in penginapan dan pembagian kamar
10.00-18.00 : main pantai di pulau peucang, explore pohon kiara (trekking), Menikmati pulau peucang (snorkling dan main pantai), sunset cidaon (trekking)
18.00-19.00 : bersih2
19.00-20.00 : Menikmati makan malam BBQ Ikan Bakar dan Makrab
20.00-22.00 : Acara Bebas
22.00-06.00 : Istirahat

DAY 3
06.00-07.00 : Sarapan pagi
07.00-08.00 : Menuju pulau handeleum dan sungai cigeunter
08.00-10.00 : Berkano mengarungi sungai cigeunter
10.00-11.00 : Menuju Pulau Badul ( Makan Siang di Perahu)
11.00-13.00 : Snorkling & bermain di pulau Badul
13.00-13.30 : Makan siang di kapal
13.30-14.00 : Kembali ke sumur
14.00-15.00 : Sholat dan bersih2
15.30-23.00 : Kembali ke jakarta


Sewa alat snorkel fulset (Snorkel + kaki katak 80rb)

kalo kaki katak atau snorkle saja Rp40.000



REVIEW JUJUR PENGALAMAN OPEN TRIP KE UJUNG KULON

YANG UNIK JIKA WISATA OPEN TRIP KE UJUNG KULON

Di Homestaynya ada BABI !!! wkwk. Ada babi hutan yang keliatannya nyeremin tapi padahal gak. Lalu ada kera. Ada rusa. dan ada biawakkkk. Gila gak sih ada empat hewan itu di sekitaran penginapanmu di ujung kulon. Duh seru binggo. Kalian bisa memberi makan sesuka hati. 


MINUS

Kanoing bayar lagi huhu, 50ribu, padahal naik kanonya bentar doang, gak lama-lama amat

Tempat nginap memprihatinkan, 

Foto snorkeling ilang


http://web.archive.org/web/20180918074040/http://www.cumilebay.com/2012/02/ujung-kulon.html

BERAPA BUDGET YANG DIHABISKAN UNTUK LIBURAN KE UJUNG KULON?


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jantung Mematung Kalau Nengok Bawah Pas Lewat Jembatan Gantung Situ Gunung

Budget 6 Orang Liburan Berbahagia Ke Jogja Bersama Keluarga Tercinta. Bikin Bangga Tak Terhingga!